Quantum
Teaching
Optimisme
Naturalis / pesimisme paedagogis
Man
was born, not built
Ciri
Dewasa :
1. Individualitas : Singularitas (Ketunggalan), Moralitas, Sosial
Pendidik,
cirinya dewasa
- Individu : Singularitas yang tunggal (dirinya yang tunggal),
mempunyai kedirian
Orang hidup dimana ? di rata-rata : rata-rata proteksi diri
- Individu : Komunitas yaitu kelompok yang anggotanya jelas
Threatment : pengobatan
- Individu : Partikular yaitu kelompok yang anggotanya tidak / belum
jelas
1 kelas = komunitas
Uber dari bhs Jerman artinya
super
Siswa yang berkumpulnya dengan
orang yang rajin, maka dia masuk komunitas pandai
Individuasi
Becoming
himself : dia harus menjadi dirinya sendiri
Pendidikan : Upaya sadar
dari orang dewesa untuk mendewasakan orang yang belum dewasa
Alat = jembatan
Guru itu sebagai instrumen
Individuasi diposisikan
sebagai instrument
Siswa itu harus tahu dirinya
sendiri, kalau sudah tahu dirinya akan melangkah sendiri.
Moralitas = keputusannya
didasarkan pada keputusan sendiri
Tanggung Jawab yaitu melihat
sepenuh pengetahuan, kemauan, kemampuan kepada yang gaib (yang tidak kelihatan,
kepada Sang Tuhan)
Sosialitas = suka bergaul,
suka berteman
Homo Socius
Kewaspadaan :
- Jangan dilihat permukaannya (empiris), tapi
dilihat latar belakang empiris tersebut (melihat lebih dalam)
→ Melihat lebih dalam ada
bagian lebih dalamnya, yaitu akarnya.
-Teori
-Latar Belakang
-Tampilan
Orang dewasa itu tidak
terjebak oleh realitas yang tampil
Dewasa selalu berkaitan
dengan komunitas
Seseorang itu harus menjadi
dirinya sendiri ditambah emansipasi (Kemauan untuk menjadi dirinya sendiri)
Prosesnya ada 3 :
1.
Spesialitas → seperti ulat (dipenjarakan, diasingkan)
2.
Alternatifitas → seperti kepompong ( ada yang pro, ada
yang kontra)
Universalitas
→ seperti kupu-kupu (dikejar-kejar orang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar